Doa Qunut Subuh Pendek Bacaan Nazilah Untuk Imam Latin Artinya

Doa Qunut Subuh Pendek Bacaan Nazilah Untuk Imam Latin Artinya - Tata cara hafalan menbaca doa qunut sholat shubuh nazilah tarawih adalah merupakan amalan sunnah bukan wajib panjang pendek tulisan itu tidak menjadikan persoalan yang di bacakan pada rakaat terakhir ketika melaksanakan i'titadl, bacaan qunut macam macam maka untuk itu kami di sini akan menyajikan teks kumpulan lafadz atau tulisa dalam bahasa arab latin lengkap dengan artinya yang benar sesuai sunnah untuk iman dan makmum juga untuk sholat sendirian baik orang muhammadiyah amupun NU.

Bacaan doa qunut ini adala merupakan salah satu doa yang dibacanya khusus dalam sholat ketika i'tidal ( berdiri setelah ruku) rakaat terakhir baik dalam sholat wajib maupun sholat sunnah, namun qunut itu ada yang termasuk sunnah ab'ad yaitu pada waktu sholat subuh dan pada sholat witir setengah bulan keakhirkannya dan ada juga qunut nazilah ( tolak balai), misalnya ketika kita sebagai ummat Islam dimana pun berada mendapat musibah berupa apa saja musibahnya, nah disitulah kita di sunanatkan setiap kali sholat membacakan doa qunut.

Ada pun kedudukan hukum membaca Doa Qunut dalam sholat itu sunnah, namun kalau dalam pelaksanaan sholat shubuh kedukukannya adalah sunnah ab'ad artinya kalau seandainya kita lupa tidak membaca doa qunut pada i'tidal terakhir maka nanti sebelum membaca salam di sunaatkan sujud syahwi dengan dua kali sujudan sambil membaca "Subhaana man laa yanaamu walaayshu" Maha suci Allah yang tidak pernah tidur dan tidak pernah lupa.

Doa Qunut Subuh Pendek Bacaan Nazilah Untuk Imam Latin Artinya

Dengan adanya hukum sunnah membaca doa qunut dalam sholat, maka kami di sini akan sedikit berbagi ilmu mengenai bacaan doa qunut subuh pendek untuk imam bahasa Indonesia, barang kali masih ada saudara-saudara kami seiman dan seperjuangan yang masi belum hapal atau mungkin kita lupa lagi atas bacaan doa qunut maka dengan itu Kami disini telah menyajikannya seperti bacaan doa qunutdi bawah ini:

DO’A QUNUT ARAB

اَللّهُمَّ اهْدِنِىْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ، وَعَافِنِى فِيْمَنْ عَافَيْتَ، وَتَوَلَّنِىْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ، وَبَارِكْ لِىْ فِيْمَا اَعْطَيْتَ، وَقِنِيْ شَرَّمَا قََضَيْتَ، فَاِ نَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ، وَاِ نَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ، وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ، تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ، فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ، وَاَسْتَغْفِرُكَ وَاَتُوْبُ اِلَيْكَ، وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

DO’A QUNUT LATIN

Allahummahdinii fii man hadaiit, wa aafinii fii man aafaiit, wa tawallanii fi man tawallaiit, wa baarik lii fiimaa athaiit. Wa qinii bi rahmatika syarra maa qadhaiit. Fa innaka taqdhii wa laa yuqdhaa ‘alaiik. Wa innahu laa yudzillu man waalaiit. Wa laa ya’izzu man ‘aadaiit. Tabaarakta rabbanaa wa ta’aalait. Fa lakal-hamdu ‘alaa maa qadhaiit astaghfiruka waatuubu ilaiik, wasollauallahuaala sayyidina muhammadin-nabiyyil ummuyyi wa ‘alaa aalihii wa shahbihii wa sallam.

Terjemahannya :

“Ya Allah, berilah aku petunjuk seperti orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk. BErilah aku kesehatan seperti orang yang telah Engkau beri kesehatan. Pimpinlah aku bersama-sama orang-orang yang telah Engkau pimpin. Berilah berkah pada segala apa yang telah Engkau pimpin. Berilah berkah pada segala apa yang telah Engkau berikan kepadaku. Dan peliharalah aku dari kejahatan yang Engkau pastikan.

Karena, sesungguhnya Engkaulah yang menentukan dan tidak ada yang menghukum (menentukan) atas Engkau. Sesungguhnya tidaklah akan hina orang-orang yang telah Engaku beri kekuasaan. Dan tidaklah akan mulia orang yang Engkau musuhi. Maha berkahlah Engkau dan Maha Luhurlah Engkau. Segala puji bagi-Mu atas yang telah engkau pastikan. Aku mohon ampun dan kembalilah (taubat) kepada Engkau. Semoga Allah memberi rahmat, berkah dan salam atas nabi Muhammad beserta seluruh keluarganya dan sahabatnya.”

Catatan;
1. Untuk seorang imam semua kata Nii di ganti dengan kata Naa, sehingga di baca Allohummahdinaa dan seterusnya.
2. dalam kata, Fa innaka taqdhii wa laa yuqdhaa ‘alaiik.sampai akhir ketika shalat berjamaah utamanya untuk imam tidak usah dibaca tarik cukup aja kedengaran untuk diri sendiri.

Bacaan doa qunut ini khusus untuk doa qunut subuh, sedangkan bacaan doa qunut nazilah masih perlu kita belajar lagi, semoga ada manfaatnya bagi kita semua. Amiiin

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel